Hitam - Abu-abu - Putih

Perjalanan panjang tlah ku lalui, aturan - aturan tlah aku dalami antara hitam putihnya dunia. Perjalanan itu sangat panhang dan terekam dlam jiwa dan fikiran nyatanya masih ada lagi dunia abu - abu yang diciptakan diantara keduanya yang menjadi samar dan pemebnaran itu siapa yang membuat barulah itu kebenaran dan kesalahan.
Mungkin tanpa kita sadari dalam perjalanan kita selama ini entah kita perpedoman pada hukum yang ada di dunia ini dan sudah jelas hitam putihnya, tapi masih ada hukum abu - abu untuk membumi hanguskan lawan - lawannya.
Dimanakah kebenaran hakiki ku terus mencarinya sampai nafasku yang terakhir. Apakah pertanda dunia ini semakin tua atau hanya sebatas mengisi perut dengan pertarungan seperti ini tidak memandang saudara sendiri. Dan apakah darah saudara kita sudah halal untuk diminum dan apakah air hujan yang paling halal hari ini?
Pertarungan - demi pertarungan akan datang demi sebuah perut mampukah alam menjawab semua ini pasti ada kemenangan tapi juga yang dikorbankan. Mungkin hari ini kita di pihak yang kalah tapi dengan hitam atau putih mungkin bisa menerima tapi kalau abu - abu yang dipakai sebagai senjata terimakah kita?. Pembenaran menurut yang berkuasa atas diri kita ? Kemana aku mencari jawabnya? Akankah aku meratap akan keadaan yang terjadi ?
Rebutlah dengan yang putih dan siaplah resikonya diri jadi korban.

Renungan Kalbu